Jumat, 08 Januari 2010

Runaway



Bisakah mereka mengatakan bilangan rindu yang kupunya ? Bisakah kau percaya pada apa yang mereka katakan itu ? Rindu seakan menempatkan manusia di sebuah perahu layar yang terombang-ambing hebat saat badai laut mendadak datang. Rasanya mual, juga takut. Ketakutan tak lagi bisa menjumpai daratan tempat berangkat dahulu. Lalu apakah aku bisa kembali ke daratan itu ? Dimana aku berangkat pergi dan kau berdiri memandangi punggungku.

Hidup kadang tak seperti yang ada di buku rancangan kita. Iya, aku tahu. Hidup memang sesuai dengan buku rancangan milik Tuhan. Oh, andai saja Tuhan bersedia membocorkan isi buku itu padaku, mungkin aku bisa mengantisipasi berbagai hal yang mungkin terjadi. Sayangnya jin selalu gagal mengintip buku itu, lalu dia kembali ke bumi dan mengabarkan berita-berita yang tak sepenuhnya benar. Sebab itu aku tak percaya ramalan. Itu hanya bualan jin yang gagal menembus penjagaan ketat malaikat.

Aku tak ingin pergi. Kau tak ingin aku pergi. Kita tak ingin berpisah. Tapi siapa yang tahu Tuhan telah merancang perpisahan ini untuk kita. Aku tak bisa bilang tidak, sebab aku tak ingin disebut makhluk durhaka. Kau tak bisa memaksaku bilang tidak, sebab kau terlalu mencintaiku. Meski cinta kita membutuhkan pengorbanan yang tak mudah.

Sebut saja aku plin plan, sebab aku memang selalu begitu. Aku tak ingin pergi. Sungguh tak ingin. Tapi aku pergi juga. Aku tahu mataku berlebihan menumpahkan air mata. Aku tahu kau terlalu berlebihan untuk menahan supaya air matamu tak jatuh berderai. Kau selalu ingin terlihat kuat bukan ? Tidak, kau memang kuat. Seperti seharusnya. Seperti yang selalu kuharap. Kekuatan hatimu itulah salah satu yang kucinta.
Ini entah hari keberapa, aku lelah menghitung. Ratusan jumlahnya, dan kita belum juga berjumpa. Bisakah cinta bertahan di tempatnya semula, sementara kau semakin menjelma bayang-bayang. Mana bisa aku memelukmu, lalu bersandar di dadamu seperti sebelumnya. Saat hatiku resah entah karena apa, dan dadamu memberiku kenyamanan serupa secangkir coklat panas. Kini hatiku resah melebihi yang dulu pernah kurasa. Badai datang mendadak. Porak segala tatanan di dalamnya. Termasuk kata-kata penghiburan yang sering kau bisikkan dari jauh itu. Aku tak lagi bisa menunggu. Aku harus berbuat sesuatu untuk menjadikanmu nyata kembali.

Nanti malam aku akan melaksanakan rencana itu, mungkin bersama Ratih dan Irna. Kemarin kami sudah menyepakati strategi itu. Lalu segalanya akan berjalan lancar. Mereka tak akan sadar sampai kemudian fajar mengusir gelap, lalu seorang sipir wanita akan berteriak menggemparkan seluruh lorong bahwa tiga narapidananya kabur. Demi Tuhan, kami tak akan kabur selamanya. Hanya sebentar. Aku hanya ingin melihatmu menjadi sosok yang nyata, bukan sekedar bayang-bayang semata. Sekedar memastikan bahwa cinta masih ada di tempatnya, belum bergeser seinci pun. Lalu aku akan tenang. Berjalan kembali ke penjara dengan riang, seperti seorang anak yang pulang ke rumah setelah lelah bertamasya.

21 komentar:

Agung Aritanto on 8 Januari 2010 pukul 23.59 mengatakan...

oh ya mba aku ada award neh buat mba silahkan mabil di

http://agungaritanto.blogspot.com/2010/01/posting-ajaib-tanpa-online.html

santet on 9 Januari 2010 pukul 00.00 mengatakan...

ngomong-ngomong anda ini penulis yaaa kenapa ga dislurin aja kemedia lumayan lo

honornya

M Mursyid PW on 9 Januari 2010 pukul 02.53 mengatakan...

Bagus juga tulisannya, Dhik.
Salam silaturahim dari Pekalongan.

Etha on 9 Januari 2010 pukul 03.25 mengatakan...

keren tulisan nya ....

rosa devga on 9 Januari 2010 pukul 19.42 mengatakan...

salam kenal ya...

brinet on 10 Januari 2010 pukul 05.13 mengatakan...

bagus banget tulisanya

kosong on 10 Januari 2010 pukul 05.13 mengatakan...

sooo sweettttt

soewoeng on 10 Januari 2010 pukul 05.13 mengatakan...

ajarin diriku dong nulis yang bagus

harto on 10 Januari 2010 pukul 15.11 mengatakan...

artikelnya bagus juga yaaa....
selamat yaa smg sukses selalu n tetap semangat

abeng beng /arjopedal on 11 Januari 2010 pukul 09.20 mengatakan...

top dan bagus nih tulisannya slam sukses selalu

7 taman langit on 12 Januari 2010 pukul 00.54 mengatakan...

salam sejahtera
kunjungan balik
dan komen pertama di sini
akhirnya bisa komen juga
saya punya award untuk Anda diambil ya

Fi on 12 Januari 2010 pukul 11.10 mengatakan...

tulisannya dalem banget dan kuat maknanya. tajam semirip mata elang

NURA on 12 Januari 2010 pukul 23.22 mengatakan...

salam sobat
semoga cinta bertahan ditempatnya semula mba Lina,,
siip banget strateginya,,
bayang2 itu semoga menjadi sosok nyata.

lina@women's perspectives on 13 Januari 2010 pukul 08.52 mengatakan...

Wow, tulisannya bagus banget lho

Unknown on 13 Januari 2010 pukul 21.16 mengatakan...

tulisan yg ini keren juga nih. berasa sastranya.

Unknown on 13 Januari 2010 pukul 22.04 mengatakan...

hai linaaa..
im here..thx 4 ure visit.
btw sebelumnya q dah kesini gag ya??
thanks ya dah di link..
sesaat lagi aku jg link blik
(dlam waktu 1x 24 jam,hehe)

^_^

Anonim mengatakan...

Karyanya ok mba.. Kembangkan trus ya.. Sukses slalu

Lina on 14 Januari 2010 pukul 01.19 mengatakan...

Agung Aritanto :
terima kasih ya Agung, langsung disimpen deh...

santet :
masih sekedar hobby sih, belum kepikiran untuk ngirim. Nggak pede euy...

M Mursyid PW :
terima kasih atas kunjungannya....salam hangat dari sini

Etha :
makasih Etha

Rosa :
makasih dah ke sini, nanti saya gantian yang ke sana ya...

brinet :
makasih

kosong :
padahal nggak pake gula loh

soewoeng :
saling mengajari aja yuk....

abeng beng /arjopedal :
salam sukses juga ya...

7 taman langit :
wah...makasih award dan kunjungannya

Fi :
makasih ya Fi. duh, dulu suka banget juga liat mata elang

NURA :
iya mbak Nura, menjadi nyata

lina@women's perspectives :
makasih ya mbak

Sang Cerpenis bercerita :
lagi belajar nulis mbak, biar bisa kaya mbak Fanny

ratna wulandari :
makasih ya nana...
senang kenal sama nana

pelajaranmamat :
terima kasih kata-kata penyemangatnya...
gudlak juga ya

Lina on 14 Januari 2010 pukul 01.20 mengatakan...

kelupaan,
@ Harto :
makasih ya atas kunjungannya...

Khalila on 7 Maret 2014 pukul 13.19 mengatakan...

it's very nice post.. thank you for your helpful and informative content
sipilis pada wanita
cara mengobati sipilis
pengobatan sipilis
gejala penyakit sipilis
obat sipilis

Unknown on 5 Juli 2014 pukul 20.44 mengatakan...

Artikel anda bagus dan mudah dipahami.. terimakasih banyak gan..
obat kutil kelamin
obat kutil kelamin di apotik
obat kutil kelamin pada pria
obat kutil kelamin alami
obat kutil kelamin de nature
obat kutil kelamin tanpa operasi

 

Followers

Ads Banner

Mengenai Saya

Foto saya
female. environmentalist wannabe. happy as always. open minded. casual ways. simple. impulsive buyer. dreamer. movie freak. book addicted. sometime talk active, sometime being a silent one. always try to pursue life goals and being thankful for every ordinary miracle in life.
Copyright © 2009 Blogger Template Designed by Bie Blogger Template Vector by DaPino